Sejarah Kerajaan Galuh dan Pemimpinnya dari Masa ke Masa

Kerajaan Galuh merupakan saudara dari pemimpin kerajaan Sunda. Selama berdiri, kedua kerajaan ini sering mengalami perang saudara. Pada abad ke-8 M, kedua kerajaan ini sempat disatukan, namun pada akhirnya terpecah kembali. Lokasi kerajaan Galuh sendiri berada di antara Sungai Citarum dan Cisarayu, Jawa Barat. Pemerintahan ini sendiri berdiri setelah Tarumanegara mengalami keruntuhan.

Sejarah Kerajaan Galuh

Sejarah awal berdirinya kerajaan Galuh dimulai saat kepemimpinan terakhir Tarumanegara berganti dan Wretikandayun mengajukan untuk memisahkan diri. Raja inilah yang akhirnya menjadi pemimpin pertama Kerajaan Galuh yang jauh dari pengaruh Tarumanegara. Pada saat itu usianya masih 21 tahun pada 612 M saat dinobatkan.

  1. Maharaja Suradarma Jayaprakosa (612-702)

Wretikandayun sebagai raja pertama kerajaan Galuh bergelar Maharaja Suradarma Jayaprakosa. Berkat perjuangan raja, di tahun 699 M, kerajaan benar-benar terlepas dari pengaruh Tarumanegara dan berdiri sendiri dengan mandiri sebagai kerajaan yang baru. Setelah wafatnya Maharaja, kerajaan dipimpin oleh raja yang silih berganti menduduki posisi tertinggi.

  1. Wastukancana

Pada usia 23 tahun, Wastukancana dinobatkan sebagai raja baru Kerajaan Galuh Sunda yang telah bersatu dengan gelar Mahaprabu Niskal Wastukancana. Pada masa kepemimpinannyalah kerajaan mengalami puncak kejayaannya. Diceritakan bahwa rakyat dapat hidup dengan damai dan tentram tanpa kekurangan. Masa pemerintahannya termasuk panjang yaitu hingga 104 tahun.

 

 

Scroll to Top